Halaman
71
Belajar Apa di Pelajaran 7?
Sekolahku
7
Tahukah kamu profesi juru bicara presiden? Mereka
dipilih karena keahliannya berbicara di depan umum. Agar
kamu bisa seperti mereka, biasakanlah berlatih berbicara di
depan umum dengan berpidato atau membacakan puisi.
Menyusun naskah pidato
dengan bahasa dan ejaan
baik dan benar
Berpidato
dengan lafal, intonasi,
dan sikap yang tepat
Membacakan puisi
dengan ekspresi
yang tepat
Alokasi waktu untuk Pelajaran 7 = 25 jam pelajaran
1 jam pelajaran = 35 menit
72
Bahasa Indonesia Membuatku Cerdas untuk Kelas VI
A
Pidato adalah kata-kata yang disampaikan dan ditujukan
kepada orang banyak. Pidato banyak jenisnya, di antaranya,
pidato sambutan yang disampaikan pada awal sebuah acara
atau pidato kenegaraan yang disampaikan oleh presiden.
Agar pidato yang dilakukan berjalan lancar, hendaknya kita
menyusun naskah pidato terlebih dahulu.
Naskah pidato terdiri atas tiga bagian, yaitu:
1. pembukaan,
2. isi,
3. penutup.
Sebelum menyusun naskah pidato hendaknya kamu
menulis hal-hal penting mengenai acara, misalnya nama acara,
para undangan yang hadir, serta tujuan dari penyelenggaraan
acara. Setelah itu, buatlah kerangka naskah pidato dengan
memerhatikan bagian-bagian pidato. Hal-hal yang harus ada
dalam naskah pidato adalah sebagai berikut.
1. Salam atau sapaan pembuka.
2. Pembuka pidato.
3. Isi pidato.
4. Penutup pidato.
5. Salam penutup.
Perhatikan contoh kerangka pidato berikut.
a. Pembuka
(Ucapan Syukur).
b. Isi
1. Tujuan acara.
2. Kesan selama bersekolah.
Mari, Belajar Menyusun
Naskah Pidato
Pernahkah kamu berpidato pada suatu acara? Misalnya
saja, pada acara ulang tahun temanmu atau acara perpisahan
kelas. Pada pelajaran kali ini, kamu akan belajar menyusun
sebuah naskah pidato. Tujuannya agar kamu dapat
mengetahui bagian-bagian naskah pidato. Selain itu, kamu
dapat menuliskan hal-hal yang harus ada dalam naskah
pidato (salam atau sapaan pembuka, pembuka pidato, isi
pidato, penutup pidato, dan salam penutup), serta menyusun
naskah pidato sesuai keperluan.
Tahukah Kamu?
Kerangka pidato
adalah catatan tentang
pokok-pokok isi pidato
yang disusun sesuai
dengan urutan yang
dikehendaki.
Nah
,
berdasarkan kerangka
tersebut, kita dapat
menyusun naskah
pidato.
73
Sekolahku
3. Ucapan terima kasih dan permintaan maaf kepada
guru dan orang tua.
4. Harapan setelah lulus.
C. Penutup
(Ucapan selamat tinggal)
Perhatikan contoh naskah pidato berikut yang disusun
berdasarkan kerangka naskah pidato.
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Selamat siang untuk semuanya.
Bapak Kepala Sekolah yang saya hormati,
Bapak dan Ibu Guru yang saya hormati,
Para orang tua murid Kelas VI yang saya hormati,
Teman-Teman yang saya cintai.
Pertama-tama, marilah kita panjatkan puji dan syukur ke hadirat Allah Swt. karena
dengan rahmat dan hidayah-Nya kita diberi kesehatan untuk berkumpul bersama pada
hari ini.
Hari ini, kita berkumpul dalam rangka hari perpisahan sekaligus hari perayaan
kelulusan siswa Kelas VI. Guru-Guru dan Teman-Teman, sungguh tidak terasa waktu
berlalu begitu cepat. Sudah enam tahun kami belajar dan menimba ilmu di sekolah ini.
Begitu banyak pelajaran dan pengetahuan yang kami dapatkan. Semuanya itu sangat
berguna bagi kami.
Kini, akhirnya hari kelulusan itu tiba. Setelah enam tahun kami banyak belajar
dari Bapak dan Ibu Guru, saya selaku perwakilan teman-teman Kelas VI mengucapkan
terima kasih untuk guru-guru kami tercinta. Semua pelajaran dan nasihat yang kami
dapatkan akan selalu kami ingat. Kami juga menyampaikan permintaan maaf atas
semua kesalahan dan kenakalan yang pernah kami perbuat selama kami bersekolah
di sini. Kenanglah kami semua sebagai siswa-siswi yang pernah Bapak dan Ibu ajar.
Tidak lupa kami sampaikan juga terima kasih kepada orangtua kami tercinta yang
juga hadir pada kesempatan ini. Para orang tua yang selalu memberikan kasih sayang dan
dorongannya kepada kami hingga kami dapat lulus dan merayakannya pada hari ini.
Untuk Teman-Teman, semua peristiwa yang kita alami di sekolah ini, senang, sedih, dan
bahagia akan selalu mengingatkan kita pada sekolah tercinta ini. Setelah lulus, hendaknya
kita selalu terdorong untuk tetap rajin belajar untuk mencapai cita-cita.
Akhir kata, saya sebagai perwakilan teman-teman Kelas VI ingin mengucapkan
selamat tinggal pada sekolah kami tercinta. Kami akan selalu mengingat sekolah ini.
Sekian dari saya. Terima kasih.
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
74
Bahasa Indonesia Membuatku Cerdas untuk Kelas VI
Ayo, Berlatih
1. Berdasarkan naskah pidato tersebut, uraikanlah bagian
dari naskah pidato yang termasuk:
a. pembukaan,
b. isi, dan
c. penutup.
2. Tulislah nama acara, para undangan yang hadir,
serta tujuan acara berdasarkan contoh naskah pidato
tersebut.
3. Susunlah sebuah naskah pidato berdasarkan deskripsi
berikut.
Kamu adalah seorang ketua panitia acara pentas seni di
sekolahmu. Sebelum acara dimulai, kamu diminta untuk
memberikan pidato sambutan. Pada acara tersebut, hadir
kepala sekolah dan para guru di sekolahmu. Pentas seni
tersebut dilaksanakan sebagai peringatan Hari Ulang
Tahun ke-10 sekolahmu.
Mari, Belajar Berpidato
dengan Baik
B
Ada berbagai macam cara berpidato, yaitu membaca
naskah, menghafalkan naskah, menggunakan kerangka
pidato, dan tanpa naskah. Pada pelajaran ini, kamu akan
belajar berpidato dengan membaca naskah.
Pada pelajaran sebelumnya, kamu sudah belajar
menyusun naskah pidato. Naskah pidato tersebut harus
dibacakan dengan intonasi yang tepat agar menarik perhatian
orang yang mendengarkannya.
Pada pelajaran ini, kamu akan belajar berpidato
dengan baik. Setelah pelajaran ini, kamu dapat mengetahui
macam-macam teknik berpidato dan mengetahui hal-hal
penting (tujuan, nama, acara, dan undangan yang hadir)
dalam naskah pidato. Selain itu, kamu dapat membacakan
pidato dengan lafal dan intonasi yang tepat.
Tahukah Kamu?
Sebelum menyam-
paikan pembukaan
pidato, pembicara perlu
mengucapkan sapaan
dan salam. Sapaan
dilakukan dengan
menyebutkan nama atau
jabatan orang-orang
yang hadir. Penyebutan
dimulai dari orang yang
lebih dihormati.
Pengucapan
salam yang lazim
dalam pidato adalah
Assalamualaikum wr.
wb
,
selamat siang
,
selamat pagi
, atau
selamat malam
.
75
Sekolahku
Kamu mungkin pernah mendengarkan seseorang yang
berpidato. Ada yang berpidato dengan menarik, ada pula
yang tidak. Agar kamu dapat berpidato dengan baik, bacalah
dan pahami naskah pidato dengan baik. Persiapan yang baik
sebelum berpidato akan mengurangi rasa gugupmu ketika
berpidato sehingga kamu pun dapat berpidato dengan baik.
Hal-hal yang harus diperhatikan ketika berpidato
menggunakan naskah adalah sebagai berikut.
1. Sebelum berpidato, bacalah naskah untuk memahami
isinya.
2. Mengetahui hal-hal penting (tujuan, nama acara, dan
undangan yang hadir) dalam naskah.
3. Ketika berpidato, gunakan intonasi yang tepat.
4. Pandangan mata jangan selalu terarah pada naskah.
Sesekali mata diarahkan pada hadirin.
Perhatikan contoh naskah pidato berikut.
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Selamat siang untuk semuanya.
Bapak Kepala Sekolah yang saya hormati,
Bapak dan Ibu Guru yang saya hormati,
Para orang tua murid Kelas VI yang saya hormati,
Kakak-Kakak Kelas VI yang saya cintai.
Marilah kita panjatkan puji dan syukur kepada Allah Swt. atas semua
limpahan rahmat dan karunia-Nya sehingga kita semua dapat berkumpul pada
hari ini untuk mengikuti acara perpisahan Kelas VI.
Pada kesempatan ini, saya selaku ketua panitia penyelenggara acara
perpisahan ini ingin mengucapkan terima kasih pada guru-guru kita tercinta
yang telah banyak membantu persiapan acara ini. Tidak lupa, saya juga
mengucapkan terima kasih kepada teman-teman yang telah bersedia menjadi
pengisi acara ini hingga acara ini dapat terlaksana.
Acara ini bertujuan sebagai acara perpisahan dan peringatan hari kelulusan
para siswa Kelas VI. Saya ucapkan selamat bagi Kakak-Kakak Kelas VI yang telah
lulus. Semoga semua cita-cita Kakak dapat tercapai. Kami berharap setelah
Kakak lulus dan melanjutkan sekolah ke jenjang yang lebih tinggi, kakak tidak
melupakan sekolah kita tercinta ini. Di sekolah inilah, kita belajar banyak dari
para guru dan teman-teman kita. Selamat jalan Kakak-Kakakku.
76
Bahasa Indonesia Membuatku Cerdas untuk Kelas VI
1. Bacakanlah naskah pidato tersebut secara bergiliran
di depan teman-temanmu. Perhatikan cara-cara
berpidato menggunakan naskah. Teman-teman yang lain
memberikan komentar terhadap penampilan temannya.
Kamu dapat menggunakan format penilaian berikut.
No
Aspek yang Dinilai
Nilai
1
Intonasi
2
Lafal
3
Penguasaan naskah
Jumlah
Keterangan:
Nilai 1–10
2. Berdasarkan kegiatan berpidato yang telah dilakukan,
menurutmu, apa saja yang perlu diperhatikan agar
berpidato dapat dilakukan dengan benar dan menarik?
Jelaskan jawaban mu.
Hadirin yang saya hormati, meskipun acara ini sudah kami susun dan
rancang sebaik-baiknya, mungkin saja masih ada kekurangannya. Oleh karena
itu, kami mohon maaf atas semua kekurangan dan ketidaksempurnaan ini.
Akhir kata, saya beserta semua teman-teman panitia acara mengucapkan
selamat menikmati semua rangkaian acara yang telah kami persiapkan.
Sekian sambutan dari saya.
Terima kasih.
Wassalamualaikum W
arahmatullahi Wabarakatuh.
Ayo, Berlatih
77
Sekolahku
Tugas untuk Kamu
Persiapkanlah sebuah naskah pidato (atau kamu dapat menggunakan
naskah pidato yang telah dibuat pada Pelajaran 7A). Bacalah pidato tersebut
dengan saksama. Tandailah bagian-bagian kalimat dalam naskah yang harus
dibaca dengan intonasi yang tinggi atau rendah. Bacakanlah pidato tersebut
di depan teman-temanmu. Teman-teman yang lain memberikan penilaian
dan komentar terhadap penampilan temannya.
C
Mari, Membacakan Puisi
Karyamu
Di dalam majalah anak, biasanya terdapat rubrik
khusus yang memuat puisi anak-anak. Pernahkah kamu
membacanya?
Puisi adalah bentuk ekspresi kita terhadap sesuatu. Pada
Semester 1, kamu pernah belajar memahami puisi dengan
memparafrasekannya. Sekarang, kamu akan mencoba
membacakan puisi karya sendiri. Untuk itu, kamu harus
terlebih dahulu menulis puisi. Puisi dapat dibuat berdasarkan
kesan kita terhadap suatu hal. Tuliskan kesan kita tersebut
dengan bahasa yang singkat dan padat. Setelah berhasil
membuat sebuah puisi, kamu dapat membacakannya di depan
kelas.
Membaca puisi memang sangat menyenang
kan.
Namun, pernahkah kamu membacakan puisi karyamu
sendiri? Pada pelajaran kali ini, kamu akan belajar
membacakan puisi karyamu sendiri. Tujuannya agar kamu
dapat membuat puisi dengan kata-katamu sendiri dan
menjelaskan isi puisi hasil karya sendiri. Setelah itu, kamu
dapat membacakan puisi karya sendiri dengan lafal dan
ekspresi yang tepat dan menilai pembacaan puisi yang
dilakukan temanmu.
78
Bahasa Indonesia Membuatku Cerdas untuk Kelas VI
Kebahagiaan
Betapa hatiku sangat
bahagia
Melihat keluarga ini
Kembali berkumpul
bersama
Tawa dan canda muncul
kembali
Senyumku pun mengembang
Kala melihat keluargaku
Yang begitu harmonis
Ya, Tuhan
Semoga saat-saat seperti ini
Tidak akan pernah hilang lagi
Karya Hidan Rizky Amalia
Sumber
:
Ino
, 2002
1. Jawablah pertanyaan berikut.
a. Apa isi puisi tersebut?
b. Menurutmu, ekspresi wajah seperti apa yang tepat
ketika kamu membacakan puisi tersebut?
2. a. Buatlah sebuah puisi dengan tema bebas sesuai
keinginanmu.
Ayo, Berlatih
Agar dapat membacakan puisi dengan baik, kamu harus
memerhatikan hal-hal berikut ini.
1. Bacalah puisi karyamu berulang-ulang.
2. Pahami puisi karyamu.
3. Tentukan ekspresi yang tepat.
Sebagai contoh, bacakanlah puisi hasil karya temanmu
berikut oleh seorang temanmu.
79
Sekolahku
b. Bacakanlah puisi hasil karyamu di depan teman-
temanmu. Perhatikan lafal, intonasi, dan ekspresi
yang tepat.
c. Teman-teman yang lain memerhatikan dan memberi
nilai untuk penampilan temannya dengan mengisi
format berikut.
No
Aspek yang Dinilai
Nilai
1
Intonasi
2
Ekspresi
3
Lafal
Jumlah
Keterangan:
Nilai 1–10
Tugas untuk Kamu
Di rumah, buatlah sebuah puisi tentang sekolahmu. Tukarkanlah puisi
karyamu dengan teman sebangkumu. Jelaskan isi puisi karya temanmu.
Bacakanlah puisi karya temanmu dengan lafal dan ekspresi yang sesuai
dengan isi puisi. Teman-temanmu yang lain memberikan tanggapan.
80
Bahasa Indonesia Membuatku Cerdas untuk Kelas VI
Manfaat Pelajaran Ini
Inti Pelajaran Ini
Salah satu keahlian berbicara di depan umum adalah berpidato.
Berpidato dapat dilakukan dengan cara membaca naskah. Teknik berpidato
dengan menggunakan naskah diawali dengan menyusun naskah. Langkah-
langkah menyusun naskah pidato adalah menulis hal-hal penting mengenai
acara, membuat kerangka dengan memerhatikan bagian-bagian pidato,
dan mengembangkan kerangka. Setelah menyusun pidato, kamu dapat
membacakannya. Perhatikan lafal, intonasi, dan ekspresi yang tepat.
Selain berpidato, kegiatan berbicara di depan umum adalah membacakan
puisi karyamu. Membaca puisi berbeda dengan berpidato. Gunakan ekspresi
yang tepat ketika membacakan puisimu.
Setiap hari, kamu berbicara dengan teman-temanmu. Banyak hal kamu
perbincangkan. Ketika berbincang dengan teman-temanmu, kamu dapat
berbicara dengan lancar. Hal tersebut bisa terjadi karena biasa. Berbeda
halnya ketika kamu berpidato atau membacakan puisi di depan umum.
Kamu kerap kali merasa gugup. Setelah mempelajari cara berpidato dan
membacakan puisi di depan umum, kamu tentunya sudah tidak merasa gugup
lagi, bukan?
Salah satu hal penting dalam belajar adalah berani mempraktikkannya.
Jadi, jangan ragu, biasakanlah dirimu berpidato dan membaca puisi di depan
umum.